Rumahawan.web.id – Semakin hari, desain interior Skandinavia makin digemari banyak orang. Identik dengan warna-warna pastel yang lembut nan netral, dinding putih, serta aksen warna lain yang berani di setiap sisinya, interior Skandinavia membuat rumah menjadi lebih estetik tanpa banyak detail dan dekorasi.
Tak hanya permainan warna, gaya interior Skandivania juga mempunyai ciri khas lain yaitu unsur alami dalam rumah. Unsur tersebut bisa berupa tanaman hias dalam ruangan hingga furnitur kayu.
Dengan kekuatannya ini, hunian akan terasa lebih homey dan segar. Menerapkan gaya interior Skandinavia di rumah atau apartemenmu pun tidak sulit, lho! Dirangkum oleh Dekoruma, berikut adalah beberapa trik menghadirkan gaya desain interior Skandinavia di rumah.
1. Padukan ragam warna khas interior Skandinavia
Meski warna interior Skandinavia beraneka ragam, kamu harus menentukan terlebih dulu warna utamanya. Warna-warna yang kerap dijadikan warna utama adalah putih, abu-abu muda, dan cokelat.
Saat memilih furnitur, pilihlah warna yang masih senada dengan warna utama, tentunya warna tersebut harus lembut supaya suasana interior Skandinavia makin terasa di rumah. Pada ruangan ini, warna utama yang digunakan adalah putih pada dinding dan abu-abu pada furnitur besar. Baca Juga informasi mengenai SBOBET melalui url di http://www.sbobett188.asia/ Warna-warna lain seperti kuning, cokelat tua, dan hijau diaplikasikan melalui bantal sofa, throw blanket, karpet, tanaman hias, dan coffee table.
2. Gunakan furnitur yang dibutuhkan saja
Gaya interior Skandinavia identik dengan furnitur-furnitur esensial atau yang dibutuhkan saja. Gunakan sofa, coffee table, dan rak penyimpanan di ruang keluarga. Di kamar tidur, hanya gunakan tempat tidur beserta kasur, meja rias, dan lemari baju. Kamu juga sangat disarankan menggunakan furnitur multifungsi seperti ottoman yang bisa digunakan sebagai kursi, meja, hingga tempat kaki bersandar.
3. Hadirkan beberapa tanaman hijau dalam ruangan
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, desain interior Skandinavia identik dengan unsur alami seperti tanaman hias dalam ruangan. Hal ini dikarenakan konsep dari interior Skandinavia adalah natural, kembali ke alam.
Gak perlu berukuran besar, tanaman hijau yang kecil cukup ditaruh di ruangan, kok. Letakkan tanaman tersebut di atas meja atau sudut ruang. Beberapa tanaman hijau yang bisa kamu pilih adalah bonsai, kaktus mini, karet kebo, janda bolong, atau lidah mertua. Jangan terlalu banyak karena bisa membuat esensi interior Skandinavia hilang.
Baca Juga : Trik Membuat Rumah Terlihat Lebih Mewah dan Elegan
4. Perbanyak furnitur atau dekorasi dari kayu
Gaya interior Skandinavia selalu didominasi oleh material kayu. Material kayu ini bisa kamu hadirkan melalui parket lantai, furnitur, hingga dekorasi. Tidak melulu berwarna cokelat, kayu bisa dicat dengan warna lainnya selama masih berhubungan dengan warna utama ruangan. Dengan demikian, interior Skandinavia akan terasa semakin natural.
5. Tambahkan tekstur dan geometri dalam interior Skandinavia
Desain interior Skandinavia juga identik dengan tekstur yang agak kasar. Sebagai contoh, gunakan throw blanket untuk menghiasi sofa di ruang keluarga. Kamu bisa memilih bahannya sesuai dengan kesukaanmu, baik itu kain wol atau linen.
Hadirkan juga bentuk geometri sederhana melalui dekorasi rumah, misalnya cermin yang berbentuk lingkaran, coffe table lonjong, dan sarung bantal motif segitiga kecil. Cara ini bisa lebih menghidupkan ruang Skandinavia yang didominasi oleh warna polos.
6. Buka jendela rumah setiap hari
Setelah semua cara di atas dilakukan, jangan lupa untuk membiarkan ruangan terpapar pencahayaan alami dari sinar matahari. Selain lebih hemat energi, konsep alaminya akan lebih terasa.
Jika kamu kurang suka dengan paparan cahaya yang terlalu banyak, kamu boleh memasang gorden sheer. Dengan menggunakannya, cahaya yang masuk tidak terlalu banyak dan privasi pun tetap terjaga.